.jpg)
warga Kecamatan Rimbo Bujang, meregang nyawa setelah diduga menjadi korban penikaman oleh seseorang yang baru dikenalnya melalui aplikasi pertemanan daring.
Kejadian tragis tersebut berlangsung pada Jumat (18/7/2025) sekira pukul 02.00 WIB di Jalan 32, Unit 1, Kecamatan Rimbo Bujang. Berdasarkan informasi yang diterima dari kades joko' desa tirnta kecana Rimbo Bujang, korban sebelumnya menjemput pelaku atas permintaan melalui aplikasi. Keduanya belum pernah bertemu secara langsung sebelum nya,
Kades joko desa tirta kencana membenarkan adanya peristiwa tersebut Ia menjelaskan bahwa pelaku sempat meminta korban untuk mengantarkannya ke suatu lokasi. Namun, sesampainya di Jalan 32, Unit 1, pelaku justru melakukan tindakan kekerasan dengan menikam korban hingga tewas di tempat.
“Saat ini pihak kopolisian sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku serta motif di balik kejadian ini. Tim kami juga tengah mengumpulkan bukti dan memeriksa sejumlah saksi,” ungkap Kapolsek.
Jenazah korban telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk proses visum. Sementara itu, pihak kepolisian mengimbau masyarakat khusus tebo untuk lebih berhati-hati dalam menjalin komunikasi dengan orang yang belum dikenal, khususnya melalui aplikasi pertemanan daring yang rentan disalahgunakan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Kepolisian juga mengajak masyarakat untuk segera melapor apabila memiliki informasi yang dapat membantu proses penyelidikan lebih lanjut.
Reporter (fajry Inalillahi wainnailaihirojiun"Pemuda tirta kencana warga Rimbo Bujang Tewas Di Tikam, Diduga Akibat perkenalan dering.
Tebo kysan news.com
Peristiwa pembunuhan sadis kembali terjadi di wilayah rimbo bujang Kabupaten Tebo, Jambi. Seorang pemuda bernama Muhammad Syaifuddin (20),
warga Kecamatan Rimbo Bujang, meregang nyawa setelah diduga menjadi korban penikaman oleh seseorang yang baru dikenalnya melalui aplikasi pertemanan daring.
Kejadian tragis tersebut berlangsung pada Jumat (18/7/2025) sekira pukul 02.00 WIB di Jalan 32, Unit 1, Kecamatan Rimbo Bujang. Berdasarkan informasi yang diterima dari kades joko' desa tirnta kecana Rimbo Bujang, korban sebelumnya menjemput pelaku atas permintaan melalui aplikasi. Keduanya belum pernah bertemu secara langsung sebelum nya,
Kades joko desa tirta kencana membenarkan adanya peristiwa tersebut Ia menjelaskan bahwa pelaku sempat meminta korban untuk mengantarkannya ke suatu lokasi. Namun, sesampainya di Jalan 32, Unit 1, pelaku justru melakukan tindakan kekerasan dengan menikam korban hingga tewas di tempat.
“Saat ini pihak kopolisian sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku serta motif di balik kejadian ini. Tim kami juga tengah mengumpulkan bukti dan memeriksa sejumlah saksi,” ungkap Kapolsek.
Jenazah korban telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk proses visum. Sementara itu, pihak kepolisian mengimbau masyarakat khusus tebo untuk lebih berhati-hati dalam menjalin komunikasi dengan orang yang belum dikenal, khususnya melalui aplikasi pertemanan daring yang rentan disalahgunakan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Kepolisian juga mengajak masyarakat untuk segera melapor apabila memiliki informasi yang dapat membantu proses penyelidikan lebih lanjut.
Reporter: Fajry Rilex
