di tahun 2020 masyarakat pernah menanyakan ke calon kades pertahana masalah setipikat nya tapi jawaban calon kades pertahana,masih dalam pengurusan ,sehingga masyarakat merasa kecewa.
dari 44 persil setipikat nya cuma 33 warga yang ikut menguruskan ke pada calon kades pertahana di tahun 2017 yang lalu,
masyarakat telah menyetor 4 juta per persil dari 8 juta yang di sepakati untuk pengurusan sertipikat nya yang 44 persil sertipikat tersebut ,apabila nanti selesai baru warga membayar 4 juta lagi dari,
tapi kenyataan nya tutur warga" di hadapan awak media, satu pun belum ada di berikan kepada warga padahal dari tahun 2017 pengajuan nya kata warga," dan sampai sekarang ini sudah tahun 2023 belum ada yang di berikan tutur warga di hadapan awak media kamis 24/8/23 di Desa sinunukan1
Kuat dugaan warga, sertipikat yang telah bertahun tahun di ajukan memang sengaja tak di urus karena setiap di tanya oleh warga jawaban calon kades oertahana masih dalam urusan gak logika ucap warga yang tak mau di sebut namanya,
akibat sertipikat yang di janjikan oleh calon kades pertahana,dari tahun 2017 yang lalu ,masyarakat mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
dan calon kades pertahana pernah berjanji apabila tidak juga sertipikat nya keluar dari BPN, semua kerugian warga akan di kembalikan sesuai surat perjanjian yang di tulis calon kades pertahana dikantor Desa sinunukan1 inisial (A) namun sampai sekarang tutur warga belum ada penjelasan dari si( A) nya tentang masalah setipikat tersebut. (Ilman)
