Hadir pada upacara, Dandim 0317/Tbk Letkol Inf Budianto Damanik, S.E, Anggota DPRD Propinsi Kepri Ery Swandi, anggota DPRD Dapil III Kundur H. Joko Warsilo, Hasanuddin dan Hj. Rohani.
Selain itu juga hadir Camat dari lima Kecamatan yaitu Camat Kundur, Kundur Barat, Kundur Utara, Camat Ungar dan Belat serta Kapolsek Kundur, Kapolsek Kuba, Kacabjari, para Lurah dan Kepala Desa dari lima Kecamatan serta Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda.
Disamping para tokoh, acara tersebut juga dihadiri seluruh siswa dan siswi tingkat SLTP dan SLTA dari lima Kecamatan Kepulauan Kundur dan para Guru serta undangan lainnya.
Sambutan Meteri Pemuda Dan Olah Raga Republik Indonesia Dito Ariotedjo yang dibacakan Bupati Karimun selaku Inspektur Upacara Dr. H. Aunur Rapiq, S.Sos, M.Si, menyampaikan, perayaan peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) yang setiap tanggal 28 Oktober dilaksanakan merupakan momentum untuk mengingatkan bangsa Indonesia terhadap gotong royong seluruh elemen pemuda dengan semangat patriotisme yang melahirkan suatu komitmen bertumpah darah satu tanah air Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia serta menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) Ke-95 dengan tema "Bersama Majukan Indonesia" berlogo HSP ke-95 yang membentuk stilasi barisan manusia merupakan simbol kolaborasi dan warna warni yang menunjukkan keaneka ragaman suku, bahasa dan budaya dimana Heterogenitas tersebut menjadi sumber kekuatan dalam memajukan Indonesia.
Diharapkan setiap Pemuda perlu memiliki visi, misi dan peran strategis untuk 30 tahun mendatang agar pencapaian pembangunan dapat berlari lebih cepat dengan strategi paling ampuh yaitu tolong menolong lintas generasi serta gotong royong lintas sektor.
Kerja kolaboratif tersebut dilakukan sesuai amanah Undang-Undang Nomor : 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan dan Perpres Nomor : 43 Tahun 2002 Tentang Koordinasi Lintas Sektor Penyelenggaraan Pelayanan Kepemudaan yang bertujuan agar implementasi Koordinasi Lintas Sektor tersebut efektif menuju pencapaian Indeks Pembangunan Pemuda (IPP).
Dalam momen Hari Sumpah Pemuda (HSP) ini diharapkan semua stakeholder harus canangkan kebulatan tekad baik kementerian dan lembaga, Pemerintah Propinsi, Pemerintah Kabupaten Kota, Organisasi Kepemudaan, Komunitas serta elemen-elemen lainnya, kata Aunur Rapiq.
Usai pelaksanaan Upacara, para siswa dan siswi menampilkan berbagai tarian seperti Tarian Medle Nusantara dari SMAN 5 Kundur Kecamatan Ungar, Parade Barisan Bhinneka Tunggal Ika yang ditampilkan siswa dan siswi SLTP / SLTA dari lima Kecamatan.
Kemudian Parade Drumband Mitra Buana SMPN 1 Kundur dan terakhir Medle dari SMAN 1 Kundur.
(Maklum Nainggolan)
.jpg)
