Satu hal hikmah yang saya pelajari dari ayat yang tersirat, kyai, ulama juga para wali yang berjuang menyampaikan ilmu tauhid dan ahklakul karimah ke seluruh penjuru dunia.dengan tauladan kebaikan, penuh kasih sayang, kepedulian atas dasar ilmu pada sesama mahkluk ALLAH untuk menuntun menuju kemaslahatan, kedamaian, keilmuan, ketenangan hati, kebijakan yang membawa dalam kemenangan dan kesejahteraan dunia akhirat.
Dengan demikian menurut rizkan al mubarrok yang akrab di panggil rizkan atau barok menganggap hal di atas adalah sebagai tanda bahwa mereka berjuang sebagaimana imam mahdi berjuang di penghujung zaman LILLA HI TA'ALA.
Beliau semata mata hanya hanya berjuang untuk menggapai ridho ALLAH AZZA WAJALLA untuk Perubahan yang lebih baik dalam ketaatan dan ahklak hingga akhir hayat.
Manifestasi yang hanya bisa di lihat dari apa yang di sampaikan dan apa yang di laksanakan, bukan dari siapa yang menyampaikan.
Manifestasi yang bisa di laksanakan dengan pendidikan juga rasionalitas yang menerjemahkan setiap nash Al-Qur'an, sunnah dan kalam hikmah dari para ulama pewaris para nabi.
Manifestasi yang membantu manusia mengenal ALLAH.
Dimana kita tidak berhak mengatakan seseorang ahli syurga ataupun neraka, karena kita sebenarnya juga tidak tau dan tidak punya jaminan kita ini ahli syurga ataupun neraka.
ALLAH MAHA MENGETAHUI segalanya, biar Kan jadi rahasia ILAHI hingga penentuan di pengadilan ALLAH nanti, tidak perlu di perdebatkan.
Ketua AWNI menegaskan, kita hanya wajib menyampaikan bukan memaksa, biar hidayah ALLAH yang merubah hatinya.karena ALLAH akan memberikan hidayah kepada orang orang yang di kehendakinya.
Sebagaimana kita wajib mengingatkan tapi kita tidak boleh keras dan anrkhis untuk menyadarkannya.
Sebagaimana di dunia kita bebas berkarya dan berbuat kebaikan tetapi orang lain juga tidak wajib mengakui ataupun menyukai kita,dengan hasil juga jalan cerita yang berbeda.
Dan Ketua AWNI Ketua AWNI berharap agar generasi peduli untuk menjadi bagian yang menebar kebaikan, mengingatkan keadilan, menyuarakan kebenaran, dan peduli terhadap kemanusiaan.
Teruslah belajar menjadi pribadi yang jauh lebih baik, hari ke hari, hingga nafas terhenti oleh takdir ILAHI.
Jadi lah bagian dari Perjuangan, keadilan, kebaikan dan kebenaran.
Untuk agama, negara dan hidup kita seiring dengan amar ma'ruf dan nahi munka dengan berbagai cara juga karya dan perjuang dari hati diri sendiri menuju kemenangan bersama
Tutup rizkan al mubarrok
