Dapat Bansos Ratusan Milyar Perbulan, Kenapa Jember Tetap Miskin - KYSANEWS

Breaking

Definition List

Selamat datang di website KysaNews.Com

Selasa, 12 Oktober 2021

Dapat Bansos Ratusan Milyar Perbulan, Kenapa Jember Tetap Miskin

Jember - Bupati Jember di Wahyawibawagraha menyatakan akan segera mengevaluasi Bantuan Sosial (Bansos) yang masuk ke Kabupaten Jember, karena

setiap bulan ada ratusan miliar yang masuk ke Jember, namun tidak berkorelasi dengan penurunan angka kemiskinan.

Salasa (12/10/2021) 



Demikian yang telah disampaikan Bupati Jember saat acara penganugerahan dan pengukuhan Relawan Kampung Jember Merdeka Covid-19 Program Jember SAE di Pendopo Wahyawibawagraha Jember.



Menurut Beliau bantuan sosial yang masuk ke Jember banyak yang tidak tepat sasaran, berapapun jumlah uang yang masuk ke Jember, tidak akan bisa mengentaskan kemiskinan. 



"Setiap bulan ada ratusan miliar rupiah Bansos masuk ke Jember, mengapa kita tetap miskin?" Tanya Bupati Hendy di hadapan panitia Jember SAE dikutip Kantor Berita.



"Kalau kita hitung, tiap tahun bisa mencapai Rp 1,2 triliun rupiah. Namun kemana larinya uang tersebut," kata Beliau.

 


Maka dari itu, perlu pendataan menuju Jember 1 data. Bupati perlu seribu mahasiswa melakukan pendataan menuju  1 data. Datanya masih tidak pas. Karena itu tahun  2022, Beliau akan terjun langsung untuk mendata dan catat data Bantuan Sosial tersebut.

 


"Persoalannya uangnya dibelikan apa, apa buat beli kebutuhan pokok atau beli rokok. Seharusnya uang miliaran rupiah Bansos itu dibuat makan. Buat makan, untuk istri dan anak. Jangan dibelikan rokok," ucap Bupati Jember.



"Ini berarti edukasi adanya Covid dan Bansos masyarakat belum paham. Ini perlunya peran program Jember SAE ditingkatkan," imbuhnya.



Ir.H.Hendy Siswanto mengapresiasi acara ini dengan penuh rasa syukur, karena masih banyak komponen yang peduli terhadap kemajuan Kabupaten Jember.



Bupat Jember juga telah  menyampaikan terima kasih dengan adanya Program Jember SAE (Sehat, Aman dan eksotis) kepada Bapak Kapolres Jember yang selalu membuat program luar biasa untuk mencerdaskan dan memajukan masyarakat yang ada di Kabupaten Jember. 



Program ini lahir sebagai respon terhadap dampak Covid 19, untuk mencari solusi dan membangun sikap optimis ditengah covid 19. Acara ini diinisiasi Kapolres Jember,  Dandim Jember, Universitas Jember serta para jurnalis Jember. 



Turut hadir dalam acara tersebut, wakil Bupati Jember KH. Muhamad Balya Firjauan Barlaman, Kapolres Jember AKBP Arif Rachman Arifin, Dandim 0824 Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin, wakil Rektor 1 Universitas Jember Prof. Dr. Slamin, dan juga Didik Suharyadi, selaku Ketua Jember SAE.  (Romlah)

Pages